close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

27.7 C
Jakarta
Jumat, Februari 14, 2025

Hari Ibu Sebagai Sumber Inspirasi, Pj Bupati Lombok Timur Serukan Pelayanan Publik dengan Hati

Lombok Timur, PorosLombok.com – Peringatan Hari Ibu yang jatuh pada 22 Desember 2024 memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk merenung dan menghargai peran ibu dalam kehidupan. Bagi Pj Bupati Lombok Timur, Drs. HM Juani Taofik, M.AP, Hari Ibu bukan hanya sekadar perayaan, tetapi sebuah momentum penting untuk menghargai jasa ibu, yang menurutnya menjadi sumber inspirasi, terutama dalam konteks pemerintahan.

Dalam wawancara eksklusif melalui telepon, Pj Bupati mengungkapkan pandangannya tentang peran ibu yang lebih dari sekadar seorang orang tua. Ia menjelaskan bahwa ibu adalah sosok yang terus memberikan inspirasi, tidak hanya untuk anak-anaknya, tetapi juga bagi siapa saja, termasuk mereka yang bekerja di pemerintahan daerah.

Ia menambahkan bahwa setiap pencapaian yang diperoleh dalam pemerintahan tidak lepas dari doa dan ridho orang tua, khususnya ibu. “Keberhasilan kami dalam melaksanakan tugas ini adalah berkat restu ibu. Kami tak bisa membayangkan bagaimana menjalani tugas tanpa dukungan doa dari orang tua,” tambahnya, dengan penuh penghormatan.

Bagi Pj Bupati, hubungan antara ibu dan anak memiliki makna yang sangat dalam, terutama dalam kaitannya dengan pemerintahan. Ia mengibaratkan hubungan tersebut dengan hubungan antara ibu dan negara. Menurutnya, hubungan ibu dan anak itu bisa diibaratkan seperti hubungan antara ibu sebagai raja dan anak sebagai pemerintah. Ibu yang melahirkan, membesarkan, dan mendidik anak.

“Ibu adalah sosok yang melahirkan negara, dan dalam konteks pemerintahan, rakyat adalah yang melahirkan pemerintah,” jelas Pj Bupati. Pernyataan ini menggambarkan betapa pentingnya peran ibu dalam membentuk karakter pemimpin yang akan memimpin bangsa.

Lebih lanjut, Pj Bupati menyampaikan bahwa tanpa ibu, tidak akan ada anak yang menjadi pemimpin. Tanpa anak, tidak ada negara yang maju. “Ibu adalah fondasi utama bagi kehidupan bangsa. Tanpa ibu, tidak ada pemerintah. Tanpa anak, negara ini tidak akan berjalan,” tegasnya, menekankan peran vital ibu dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Pj Bupati kemudian mengaitkan semangat Hari Ibu dengan tanggung jawabnya sebagai pelayan publik. Sebagai pelayan publik, ia mengingatkan bahwa mereka memiliki kewajiban untuk memberikan yang terbaik bagi daerah dan negara.

“Semangat Hari Ibu ini harus menjadi inspirasi bagi kami untuk terus memberikan yang terbaik dalam pelayanan kepada masyarakat,” ujarnya.

Ia melanjutkan, bahwa nilai-nilai yang diajarkan ibu, seperti ketulusan, kasih sayang, dan pengorbanan, sangat relevan dengan tugas-tugas pemerintahan. Nilai-nilai tersebut, menurutnya, adalah prinsip yang harus diterapkan dalam menjalankan tugas pemerintahan.

Pj Bupati juga menekankan bahwa pelayanan publik yang baik harus dilakukan dengan penuh ketulusan, sebagaimana yang diajarkan oleh ibu. Ia menjelaskan bahwa pelayanan yang baik adalah pelayanan yang diberikan dengan hati, sama seperti ibu yang selalu memberi dengan hati yang tulus. “Itulah yang harus kami lakukan dalam pelayanan kepada masyarakat,” jelasnya.

Mengakhiri wawancara, Pj Bupati mengingatkan seluruh masyarakat Lombok Timur untuk selalu menghargai ibu. Ia mengajak agar Hari Ibu dijadikan momentum untuk menghargai ibu sebagai pahlawan tanpa tanda jasa yang membimbing kita menuju kehidupan yang lebih baik.

Selain itu, ia juga menegaskan bahwa sebagai generasi penerus, sudah seharusnya masyarakat memberikan yang terbaik untuk ibu, keluarga, dan negara. “Hari Ibu adalah waktu yang tepat untuk merenung dan memberikan penghormatan kepada sosok ibu yang tak pernah lelah memberikan kasih sayang,” tambahnya.

Pj Bupati berharap masyarakat Lombok Timur dapat menjadikan semangat Hari Ibu sebagai pengingat untuk senantiasa bersyukur atas pengorbanan ibu. “Ibu adalah pahlawan sejati yang memberikan segalanya untuk kita. Tanpa ibu, kita tidak akan ada di sini. Tanpa ibu, kita tidak akan bisa berkembang menjadi apa yang kita impikan,” ujarnya, mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam.

Ia juga mengajak masyarakat untuk lebih aktif dalam memberikan perhatian kepada ibu, baik secara pribadi maupun secara kolektif. “Mari kita berikan perhatian lebih kepada ibu kita, bukan hanya di Hari Ibu, tetapi setiap hari. Ibu adalah sumber kekuatan dan inspirasi dalam hidup kita,” pesan Pj Bupati.

Pada akhir wawancara, Pj Bupati menegaskan kembali bahwa semangat Hari Ibu harus selalu mengingatkan kita bahwa ibu adalah bagian penting dari kehidupan, bukan hanya dalam keluarga, tetapi juga dalam perjalanan bangsa.

“Mari kita gunakan semangat Hari Ibu ini sebagai pengingat bahwa ibu adalah pahlawan sejati. Tanpa ibu, kita tidak akan ada. Tanpa ibu, negara ini tidak akan maju,” tegasnya.

Dengan wawancara ini, Pj Bupati Lombok Timur berhasil menyampaikan pesan yang kuat tentang pentingnya peran ibu dalam setiap aspek kehidupan. Sebuah refleksi yang menggugah, yang mengingatkan kita semua untuk terus memberikan yang terbaik kepada masyarakat, seiring dengan semangat dan nilai-nilai luhur yang diajarkan oleh ibu.

Pesan Pj Bupati Lombok Timur dalam peringatan Hari Ibu 2024 ini mengingatkan kita akan betapa pentingnya peran ibu dalam membentuk karakter dan kehidupan kita sebagai individu, masyarakat, dan negara.

(Arul/PorosLombok)

TERBARU

IKLAN
TERPOPULER