Lotim, PorosLombok.com –
Majelis Zikir TGH Muslihin, Bin Almagfurlahu TGKH, Muhammad Saleh, Desa Kotaraja, Kecamatan Sikur, Lotim, gelar Pawai “Dulang” (makanan yang ditutup dengan Tedung Saji), dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan,1444 Hijriah, Minggu (12/03).
Adapun masyarakat yang ikut serta dalam acara tersebut berasal dari 5 desa, yakni Kotaraja, Pringga jurang, Tetebatu, Loyok, dan Desa Gelora, dengan membawa dulang diperkirakan kurang lebih 500 buah.

Ketua Panitia Lalu Hendra Jaya Ningrat mengatakan, tradisi dulang ini merupakan acara perdana Majlis zikir, TGH Muslihin, selain untuk menyambut bulan suci Ramadhan, acara ini juga sebagai sarana mempererat tali silaturahmi antar masyarakat khususnya di Kecamatan Sikur.
“Alhamdulillah acara ini berjalan sukses, walaupun tidak direncanakan jauh-jauh hari, namun ini sebagai wujud kecintaan masyarakat kepada Bapak Tuan Guru Haji Muslihin,”ucapnya.
Dalam acara ini juga melibatkan banyak para tokoh, baik Agama, Masyarakat dan Tokoh adat setempat, yang dimulai dari Depan Langgar (Musholla Besar-red), Dusun Marang, menuju lokasi acara puncak yakni di dusun Kedondong.
“Setelah masyarakat sampai di Lokasi acara puncak, nanti dulang-dulang ini akan dikumpulkan di satu tempat, dan para jamaah akan mengikuti pengajian, dan setelah selesai dilanjutkan dengan acara “Begibung” (Makan Bersama),”jelasnya.
Lalu Hendra berharap acara ini akan menjadi event tahunan Majlis Zikir TGH, Muslihin ketika menjelang bulan suci Ramadhan. Dan ia mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada masyarakat yang telah ikut berpartisipasi sehingga acara ini berjalan sukses sesuai yang diharapkan.
Ditempat yang sama, salah satu masyarakat Dusun Kedondong Lalu Rahmatul Qadri menyampaikan, apresiasinya kepada Majlis Zikir TGH Muslihin, yang mempunyai ide dan gagasan luar biasa dan sangat Positif seperti ini, walaupun sederhana namun begitu meriah dengan melibatkan masyarakat dari beberapa desa di Kecamatan Sikur.
“Alhamdulilah antusias masyarakat sangat luar biasa, bahkan ada yang dari luar desa, jadi kami sebagai warga dusun kedondong sangat bangga dengan Majlis Zikir TGH Muslihin,” pungkasnya.
(Arul/ PorosLombok).