close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

28.6 C
Jakarta
Sabtu, Oktober 5, 2024

Terkait Bom makasar, GPP lotim harapkan anggota Dewan harus Sering Sosialisasikan Isi 4 Pilar

LOTIM, POROSLOMBOK -Gerakan Pembumian Pancasila (GPP) Lombok Timur sangat mengecam kejadian Bom bunuh diri di depan gereja Katedral Makassar yang terjadi Pada minggu (28/03/2021).karna merupakan sebuah perbuatan yang menyimpang dari Pancasila dan UUD 1945.

Kajadian ini merupakan akibat kurangnya rasa persaudaraan antar anak bangsa akibat pemahaman pancasila di bangsa ini sudah mulai redup bahkan tidak jarang dimasa sekarang ini pancasila hanya sebuah lambang, namun tidak pernah di jalankan apa isi dari pancasila itu sendiri hal ini diungkapkan Sekjen GPP Lotim Erwin Afandi S.Kep.Cht kepada poroslombok saat di hubungi via telpon pada senin kemarin (29/03)

Baca Juga :  Satgas TPPO Polres Jajaran Polda NTB Sedang Tangani Satu Kasus Dugaan TPPO

Menurutnya dalam keadaan seperti ini peran serta pemerintah untuk terus mensosialisasikan 4 Pilar kebangsaan dengan lebih intens kepada masyarakat lebih – lebih pada masa sekarang begitu
banyak para generasi muda yang tidak faham makna dari pancasila.

“Jika ada oknum – oknum yang menganggap pancasila itu bertentangan dengan islam maka dia itu keliru dalam menafsirkannya” ujarnya

Dikatakannya hal yang perlu dilakukan sekarang mari semua elmen baik LSM, dan Ormas – ormas yang lain terus melakukan sosialisasi tentang Pancasila dan seharusnya reses – reses penyampaian 4 Pilar terutama para Anggota Dewan juga harus faham dengan kepancasilaan, tentang NKRI, akan tetapi mereka lebih banyak berbicara tentang hal – hal yang kurang spesipik.

Baca Juga :  Ditermin Pertama, 1,5 Milyar Bansos Bupati Lotim Sudah Selesai direalisasikan

“Karna bibit – bibit terorisme di Indonesia ini saya rasa masih ada termasuk waktu ada penangkapan di Bima” ucapnya

Masih kata erwin orang – orang yang melakukan pengeboman ini sudah jelas mereka yang tidak faham Pancasila dan tidak faham Agama karna islam tidak pernah pengajarkan untuk bunuh diri walaupun yang mereka bunuh adalah non muslim.

“Bahkan Rasulullah.SAW pun ketika berperang dan ketika musuh itu menyerah bliu tidak membunuhnya” ucapnya

Ia berharap Pemrintah dan para Anggota Dewan yang turun sosialisasi 4 Pilar harus lebih sering lagi menyampaikan tentang nilai – nilai pancasila yang sebenarnya dari 4 pilar, dan ia juga menilai DPRD lebih banyak bicara Arah Asipirasi Jarang sekali bahkan tidak pernah menyelipkan Sosialisasi 4 pilar ketika melakukan reses.

Baca Juga :  Tasyakuran HADI ke-70, Wapres  Lounching Aplikasi Wahfazh Ala NW

“Jangan Para Anggota Dewan turun Reses Hanya ngomongin Pokir dan lain – lain dan kita juga berharap para tokoh agama dan Ulama Lokal Harus sering di gandeng dalam Sosialisasi 4 pilar oleh Pemerintah Daerah serta DPR, DPD dan DPRD karna hal ini untuk mencegah faham – faham radiklisme khususnya di Kabupaten Lombok Tumur” tutupnya (rl)

TERPOPULER

Berita terbaru