(PorosLombok.com) – Pemerintah Kabupaten Lombok Timur memastikan proyek pembangunan jalan akan mulai dikerjakan pada November 2025. Langkah ini menjadi realisasi dari Peraturan Daerah tentang penggunaan anggaran tahun jamak yang baru saja disahkan bersama DPRD.
Wakil Bupati Lombok Timur, H. Muhammad Edwin Hadiwijaya, menegaskan seluruh proses persiapan sudah tuntas. Begitu memasuki November, pekerjaan fisik langsung dimulai di beberapa titik prioritas.
“Semua sudah kami siapkan. Begitu masuk November, alat berat langsung turun ke lapangan,” ujar Edwin saat menghadiri Musda Partai Golkar di Kecamatan Selong beberapa waktu lalu.
Ia menyebut, pembangunan jalan menjadi indikator utama kemajuan daerah. Dengan wilayah yang luas dan jumlah penduduk terbesar di NTB, Lombok Timur disebut membutuhkan konektivitas antarwilayah yang lebih baik.
Meski tahun ini pemerintah pusat melakukan efisiensi dan memangkas dana transfer daerah hingga Rp300 miliar, Pemkab Lombok Timur memastikan jadwal proyek tidak bergeser.
“Kami sudah menggunakan mekanisme tahun jamak, jadi pembangunan tetap berjalan sesuai rencana,” tegas Edwin.
Pekerjaan tahap awal akan difokuskan pada ruas strategis yang menghubungkan antar kecamatan. Pemerintah menargetkan sebagian besar ruas sudah bisa dimanfaatkan masyarakat pada pertengahan 2026.
“Insyaallah November ini kita mulai bergerak. Masyarakat sudah lama menunggu, dan kami ingin hasilnya segera terasa,” kata Edwin menutup pernyataannya
(Redaksi/PorosLombok)
