close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

27.9 C
Jakarta
Kamis, Oktober 2, 2025

Kejati NTB Sambangi Jeruk Manis, UMKM hingga Wisata Lokal Ikut Disorot

(PorosLombok.com) – Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Nusa Tenggara Barat, Wahyudi, SH., M.H, meninjau Desa Jeruk Manis, Kecamatan Sikur, Lombok Timur, Rabu (1/10).

Kehadirannya untuk memastikan kesiapan program Jaga Desa yang bakal digelar pertengahan Oktober mendatang.

Agenda ini akan menghadirkan Gubernur NTB, seluruh kepala daerah, serta jajaran Kejari se-NTB. Penandatanganan kerja sama dipusatkan di Lapangan Umum Desa Jeruk Manis dengan fokus pada pengawalan dan pengawasan pemanfaatan Dana Desa.

Kepala Desa Jeruk Manis, Nasipudin, menyebut kedatangan Kejati NTB menjadi momentum penting bagi warganya. Ia menilai desanya mendapat kepercayaan besar karena dipercaya menjadi lokasi acara tingkat provinsi.

“Kami merasa bangga, ini bukti Jeruk Manis dipandang mampu mengemban amanah sebagai tuan rumah,” kata Nasipudin saat mendampingi kunjungan tersebut.

Selain meninjau persiapan acara, Wahyudi juga melihat produk unggulan desa. Kopi Jeruk Manis, keripik pisang, olahan talas dan ubi, serta sirup markisa ditampilkan sebagai bukti potensi UMKM lokal.

Nasipudin berharap momentum ini bisa menjadi promosi gratis bagi warga. Menurutnya, produk desa perlu diperkenalkan agar mampu bersaing di pasar yang lebih luas.

“Kami ingin karya masyarakat Jeruk Manis mendapat tempat di hati konsumen. Semoga kunjungan ini memberi dampak nyata bagi UMKM kami,” ujarnya.

Diskusi kemudian melebar ke sektor lain, termasuk koperasi Merah Putih, peran BUMDes, hingga pengembangan wisata desa. Jeruk Manis dikenal memiliki air terjun yang sudah lama menjadi destinasi wisatawan.

Menurut Nasipudin, perhatian Kejati NTB tidak sebatas soal pengawasan dana. Ia menyebut dukungan ini menjadi peluang baru untuk mengoptimalkan ekonomi desa lewat pariwisata dan usaha lokal.

“Program Jaga Desa bukan sekadar soal anggaran, tetapi juga bagaimana desa bisa maju dengan potensinya. Kami siap menunjukkan itu,” tutur Nasipudin.

Kunjungan ditutup dengan sesi foto bersama. Rombongan Kejati NTB berdiri bersama perangkat desa, menandai sinergi dalam menjaga sekaligus mengembangkan desa.

(arul/PorosLombok)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

TERBARU

IKLAN
TERPOPULER
error: Konten di Portal Poroslombok dilindungi