LOTIM,Poroslombok.com-Pemerintah pusat telah menetapkan program super prioritas pada tiga kabupaten di pulau lombok. Diantaranya adalah kawasan Gerung untuk kabupaten Lombok Barat, KEK Mandalika untuk Lombok Tengah, dan kawasan pesisir Keruak dan Jerowaru untuk kabupaten Lombok Timur.
Dengan terpilihnya kawasan pesisir Keruak dan Jerowaru tersebut nantinya diharapkan mampu menyerap Tenaga Kerja dan meningkatkan perekonomian masyarakat Lombok Timur.
Program pemerintah pusat tersebut bertujuan untuk meningkatkan kapasitas pariwisata dibeberapa wilayah agar mampu sejajar dengan daerah Bali. Wilayah-wilayah yang terpilih nantinya diharapkan untuk mempromosikan pariwisata yang ada di indonesia.
Untuk merealisasikan itu, program ini rencananya akan dimulai pada tahun 2020 ini yang dimulai dengan tahap awal. Tahap awal tersebut akan dimulai dengan pembangunan sarana dan prasarana. Dilombok timur sendiri akan dimulai dengan pembangunan jalan By Pass dari KEK Mandalika menuju Kayangan.
Pantai ekas, adalah satu dari beberapa destinasi yang dipilih oleh Pemda Lotim saat ini sudah dalam persiapan. Dari hasil penelusuran media ini belum lama ini, pemerintah Kecamatan dan Desa tengah gencar melakukan Sosialisasi kepada masyarakat, utamanya yang berada pada garis pantai.
Di kawasan tersebut nantinya akan dibangun rumah terapung sebanyak seribu unit. Nantinya para wisatawan yang berkunjung dan menginap di rumah terapung tersebut, sehingga para wisatawan selain dapat beristirahat sekaligus dapat menikmati nuansa keindahan laut dengan sensasi yang berbeda.
Untuk mewujudkan itu, rangkaian panjang dan tahapan-tahapannya mesti dilaksanakan. Tahapan-tahapan tersebut meliputi pembangunan beberapa infrastruktur dan Sumber Daya Manusia yang memadai.
Terkait hal itu, Kepala Dinas Pariwisata Lombok Timur, Dr.Mugni saat dikonfirmasi pada kamis (24/9/20) menjelaskan, Pihak Dispar sudah melakukan koordinasi dengan OPD terkait. Disamping itu, Dispar sebagai leading sector juga sedang menyiapkn SDM dan Kelembagaan.
“Pokdarwis-pokdarwis sudah terbentuk di selatan.tinggal peningkatan kafasitas,”ucap Mugni.
Lanjut Mugni, Dispar Lotim beberapa waktu terakhir intens melakukan koordinasi dan memanggil pokdarwis dan para pengelola homestay yang ada di wilayah selatan untuk mengikuti pelatihan-pelatihan yang diselenggarakan oleh Dispar untuk peningkatan berbagai kapasitas.
Dalam pembentukan pokdarwis, masih kata Mugni, ada beberapa kriteria yang harus di miliki oleh setiap anggota yakni: Mereka harus senang dengan pariwisata, siap meningkatkan kapasitas, dan lain-lain.
“Banyak pelatihannya kalau pokdarwis. Termasuk meliputi tugas-tugas pokdarwis dalam kepariwisataan dan harus paham dan melaksanakan saptapesona,” Tutup Mugni.(ns)
