close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Exclusive Content:

Amankan harga beras , Bulog Lombok Timur percepat penyaluran Bantuan Pangan Alokasi Oktober 2023

Lombok Timur, PorosLombok.com- Bulog cabang Lombok Timur kembali menyalurkan beras...

TGH Najamudin Minta Penjabat Gubernur Berhentikan Seluruh Staf Khusus Era Zul- Rohmi

MATARAM, PorosLombok.com-Anggota Komisi I DPRD NTB TGH Najamudin Moestafa...

DPD II KNPI Lotim Resmi Dilantik, Ini Pesan PJ Bupati Lotim

Lombok Timur, PorosLombok.com - Pengurus DPD II Komite Nasional Pemuda...

Miniatur Ka’bah Lengkapi Destinasi Wisata Religi Jabal Rahmah Janapria

PRAYA, POROSLOMBOK – Lombok Barat terkenal dengan Taman Pemandian Narmada, sedangkan Janapria kini mulai dikenal dengan Destinasi Wisata Edukasi Religi dan Kebangsaannya.

Wisata Edukasi Religi dan Kebangsaan yang berada di Desa Jango, Kecamatan Janapria akrab disebut dengan Wisata Edukasi Religi dan Kebangsaan Jabal Rahmah (Gunung kasih sayang).

Disebut Jabal Rahmah, lantaran salah satu bangunan ikonik yang ada di dalamnya adalah Replika Jabal Rahmah berupa bukit kecil yang di atasnya berdiri Tugu Rahmah atau Tugu Kasih Sayang setinggi 8 meter seperti yang ada di Mekah.

Selain kita dapat sekedar berkunjung untuk menikmati keasrian dan keindahan tempat ini, pengunjung juga dapat mengikuti berbagai program edukasi yang berbasis religi dan kebangsaan dalam bentuk berbagai kegiatan seperti: Kemah Kebangsaan, Napak Tilas Religi Kebangsaan, Fun Games, Pelatihan Keramik dan Batik serta Outbound.

Baca Juga :  Tim Puma Polres Sumbawa Amankan Pelaku Curas di Lempeh

Manasik haji juga adalah kegiatan yang sangat tepat untuk dilakukan di sini. Lantaran memang ditempat ini replika yang diadakan untuk fasilitas manasik haji seperti Jabal Rahmah dan Ka’bahnya dan fasilitas lainya dibuat mendekati aslinya.

Manajer Umum Jabal Rahmah, Muhammad Juani Sahir disejumlah media mengatakan, Wisata Edukasi Religi dan Kebangsaan Jabal Rahmah ini dikonsepkan sebagai wisata religi yang menyatukan antara nilai-nilai keagamaan dan nilai-nilai kebangsaan yang memang sebenarnya berdiri di atas nilai-nilai yang sama. Kasih sayang dan kemerdekaan.

Besar harapan melalui tempat ini kita sama-sama belajar tentang nilai-nilai luhur kebangsaan kita dan nilai-nilai luhur keagamaan kita. Sehingga terbentuklah satu masyarakat yang cinta damai dan siap bersatu dan begotong royong dalam semangat kasih sayang dan saling menghormati kemerdekaan sekalipun kita bebeda suku, golongan dan agamanya.

Baca Juga :  Kak Ofik: Kita Harus Sesuaikan Diri Dengan Pimpinan Bukan Pimpinan Yang Menyesuaikan diri Dengan Kita

Konseptor sekaligus Support System dibalik pembangunan dan pengelolaan Wisata Edukasi Religi adalah Rumah Kebangsaan Pancasila – sebuah organisasi kemasyarakatan yang bedomisili di Bogor Jawa Barat.

Selain apa yang dimaksud di atas, Wisata Edukasi Religi dan Kebangsaan Jabal Rahmah ini dalam rancangan RKP juga dimaksudkan untuk menjadi alat bagi masyarkat masyarakat Desa Jango pada khususnya untuk membangun dan membentuk masyarakat yang bebudi pekerti luhur dan sejahtera.

Karena itulah kegiatan-kegiatan pemberdayaan masyarakat seperti Home School Kasih Sayang sebagai sarana pendidikan anak-anak sekitar, program santuan anak-anak yatim dan pemberdayaan masyarakat dalam kegiatan-kegiatan pengelolaan Jabal Rahmah juga menjadi program penting di dalamnya.

Dan dalam waktu dekat ini pun akan mulai digulirkan program pemberdayaan UMKM yang ada di Desa Jango. Dimana di dalam program tersebut para pelaku UMKM akan mendapatkan pelatihan dan bimbingan usaha; manajemen bisnis dan pemasaran produk.

Baca Juga :  Ummi Lale Yaqut Minta Pemerintah Perhatikan Kesejahteraan Guru

Adapun untuk penambahan fasilitas yang akan dibuat dalam waktu dekat ini adalah pembangunan miniatur rumah adat nusantara dan miniatur tempat ibadah agama-agama untuk menjadi sarana edukasi tentang keberagaman.

Ini dimaksudkan agar masyarakat mengerti realitas bangsa kita yang beragam dan pentingnya hidup rukun dengan saling hormat menghormati perbedaan.

Prihal RKP sebagai support system, RKP menempatkan diri lebih sebagai pemicu terwujudnya Desa Jango sebagai desa mandiri. Di awal pembangunan tempat ini RKP telah turut menjadi penyokong dana pembangunan dan saat ini RKP lebih mengambil peran sebagai support keilmuan manajemen dan pemasaran. Dan pada akhirnya secara bertahap pengelolaan tempat ini akan diserahkan secara penuh kepada masyarat dan pemerintah desa. (Red-Pl)

TERPOPULER

Berita terbaru