LOTIM, POROSLOMBOK – Bank Indonesia (BI) dan Tim Geopark bekerjasama dengan BUMDes Desa Loyok adakan pelatihan bagi para pengerajin, yang bertempat di Kantor Bumdes Kasih Bunda desa loyok Kecamatan Sikur Kabupaten Lombok Timur.
Acara akan di adakan selama 3 hari yaitu dari tanggal 7 desember sampai dengan 9 desember 2020 yang melibatkan beberapa pengerajin, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kwalitas produk pengerajin yang ada di desa loyok sehingga dapat bersaing dengan produk yg ada di daerah lain.
Menurut Lalu Yazid Sururi
Yang mewakili Bank Indonesia dibagian program pengembangan UMKM kepada poroslombok rabu (8/12) menjelaskan metode ini menurutnya sangat efektip karna pihaknya mendatangkan disainer yang nanti akan mengajarkan para pengerajin untuk memoles inovasi – inovasi desain karna ia melihat masih lemah nya inovasi – inovasi para pengerajin saat ini khususnya yang ada di desa loyok
“kegiatan ini kita adakan karna kita melihat potensi yang ada di pengerajin kita yang sangat luar biasa tapi membutuhkan sedikit polesan untuk menarik para pembeli”ucapnya
Dikatan lalu yazid polesan secara teknis sebetulnya tidak jauh berbeda dari teknik – teknik penganyam perajin pada umumnya tapi ada teknik – teknik tertentu dengan menggunakan alat – alat lain selain yang di gunakan selama ini oleh para pengerajin
“yang perlu di poles adalah inovasi desain supaya bisa bersaing dengan daerah lain” tandasnya
Lalu yazid juga menjelaskan
Mentor yang dibawa saat ini adalah
seorang desainer dan tidak datang sekali dua kali , karna pihaknya melihat metode yang di gunakan sangat menarik karna peserta akan di bina selama 3 hari berturut – turut.
“Yang menariknya mentor tinggal disini membantu mendampingi dan bahkan bukan soal teknik saja tapi juga nanti mentor ini akan membantu mengakses jaringan pasar” jelasnya
Sambung lalu yazid Bank Indonesia juga akan membantu memperkanalkan produk – produk lokal lewat acara – acara yang diadakan seperti acara EXSPO tentunya dengan acara tersebut pengusaha UMKM bisa memperkenalkan produk – produknya
“mungkin nanti ada investor atau lembaga pembiayaan bisa masuk di Aspek bisnis mereka otomatis akan berdampak pada perekonomian masyarakat desa” ucapnya
ia berharap ada peningkatan kwalitas dari produk – Produk UMKM jadi naik level dari produk nya yang biasa – biasa setelah di poles jadi lebih menarik , membuat konsumen tertarik membeli produk – produk tersebut
Ditempat yang sama ketue bumdes desa loyok Abusairi menyampaikan terimakasih nya kepada Bank indonesia dan Geopark karna pelatihan ini sangat banyak memfaatnya bagi para pengerjin yang ada di desa loyok.
Ia juga menyampaikan pihak BUMDes siap mengakomodir dan menfasilatasi para pengerajin khusus nya kalau ada produk – produk yang baru , dan pihaknya siap membeli produk – produk tersebut
“artinya kita tampung di BUMDES dan kita beli setelah itu kita yang pasarkan” ucapnya
Ia berharap BUMDes bisa bersinergi degan UMKM yang lain kemudian dari segi pembinaan pihaknya akan terus menjalin kerjasama dengan Bank Indonesia Secara berkelanjutan
“Semoga dengan usaha BUMdes ini dapat mendatangkan PADES dan bisa mensejahterakan masyarakat” Tutupnya (rl)
