Ketua PC.IKA PMII Lotim Dukung Kebijakan Bupati, BPNT Dikelola BUMDES

0
322

Lotim, POROSLOMBOK – Keinginan Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Timur agar Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) bukanlah pepesan kosong.

Keseriusan itu dibuktikan dengan akan digelontorkannya suntikan dana bagi 20 BUMDes yang terpilih sebagai pilot project dalam program bantuan sosial tersebut.

Menanggapi hal itu, R. Bambang Dwi Minardi Ketua Pengurus Cabang Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC.IKA PMII) Lotim mengapresiasi serta mendukung keputusan bupati tersebut.

“Saya mendukung keputusan bupati menunjuk BUMDes sebagai penyalur BPNT di Lombok Timur,”ucapnya kepada poroslombok senin (30/11).

Menurut pria yang akrab disapa Bang Bambang itu bahwa, keputusan Bupati menunjuk BUMDes sebagai penyalur BPNT tentunya sudah melalui kajian yang matang dan terukur.

Baca Juga :  Tembus Grand Final, Manager Sulis Official Sampaikan Terimakasih Kepada Semua Pihak

“Tentunya bupati punya tim hukum untuk mengkaji segala keputusan yang akan dibuat, jadi saya tidak ragukan itu,”imbuhnya.

Lanjut dia, Dengan ditunjuknya BUMDes sebagai penyalur tentu akan berdampak pada peningkatan PADes. Nantinya. menurut dia, keuntungannya dapat digunakan untuk membangun desa itu sendiri yang bermuara pada kesejahteraan masyarakat desa setempat.

“Sisi manfaatnya sangat besar kalo BUMDes ini dijadikan penyalur kebutuhan BPNT, paling tidak akan mendapat PADes yang akhirnya bisa membangun desa itu sendiri dan dinikmati seluruh masyarakat desa,”ujarnya.

Adapun desa, masih kata bambang, tentu diharapkan mampu melihat peluang ini untuk menganggarkan penyertaan modal ke BUMDesnya dari dana desa, atau bisa juga penyertaan modal dari investor di desa masing masing.

Baca Juga :  Perajin Mebel Rumahan Dusun Lendangre Lesu Karna Pandemi

“Kita berharap pihak desa mampu melihat peluang ini dan dapat memberdayakan investor atau UKM/IKM setempat. Sehingga perputaran ekonomi dan uang didesa masing-masing bisa jalan,”harapnya.

Lebih lanjut, mantan Aktifis dan Presma di IAIH NW Pancor ini mengatakan, Pengadaan barang BPNT ini sangat menjanjikan. Tak heran jika semua pengusaha meliriknya.

“Tidak ada gula maka tidak ada semut. pengadaan barang di BPNT ini sangat menjanjikan dan hampir semua pengusaha melirik peluang itu, sehingga ramai menawarkan kerja sama. belakangan kalaupun terjadi kisruh itu karna banyak yang melirik peluang itu,”ungkapnya.

Lebih jauh bambang mengatakan, Seorang pengusaha sejati tentunya tahu cara menghadapi sebuah perubahan kebijakan. Menurutnya, kedepan siapapun berpeluang untuk menjalin kerjasama dengan BUMDes yang keuntungannya nanti menjadi sumber PADes.

Baca Juga :  Ketua LAZISNU Lotim: Penyaluran Zakat Oleh BAZNAS Kepada ASN Kategori Al-Garimin Sudah Tepat

“Ya, bisa saja pengusaha itu menjalin kerjasama dengan Bumdes, dan itu gak masalah bisnis to bisnis. yang jelas BUMDes punya margin keuntungan dari sebuah usaha dan bisa menjadi sumber PADes yang nantinya bermanfaat untuk membangun desa tersebut. kalo sudah begitu kan semua masarakat menikmati hasilnya, baik dapat BPNT maupun yang tidak dapat BPNT,”sebutnya.

Terakhir, bambang menegaskan, bahwa keputusan menunjuk BUMDes sebagai penyalur adalah keputusan yang bagus dan bijak. Bahkan ia juga berkata bahwa bukan hanya Bumdes, tetapi SMK sekalipun boleh menjadi jasa penyedia barang.

“Jangankan BUMDes, SMK pun boleh menjadi jasa penyedia barang asalkan SMK itu sudah mempunyai ijin jadi BLU (Badan Layanan Umum),”pungkasnya.(ns)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini