SELONG, POROSLOMBOK – keluarga besar yayasan Pondok Pesantren Al-Madani yang berlokasi di Lengkok Desa Mamben Lauk Kecamatan Wanasaba Lombok Timur (Lotim) bersama masyarakat mendoakan, Bupati Lombok Timur, H.M.Sukiman Azmy untuk kesembuhannya. Hal ini, setelah Bupati Lotim, HM Sukiman Azmy terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan hasil swab yang telah keluar pada Senin (21/9). Namun kondisi kesehatan bupati dinyatakan membaik dan tidak mengalami gejala Covid-19 yang serius. Sejak dinyatakan positif Covid, Bupati Sukiman sedang menjalani isolasi mandiri.
Dari pantauan Poroslombok ini, Bupati Lotim tersebut, disela-sela perawatanya selalu meyempatkan untuk berzikir dan berdoa kepada Allah SWT. Tak nampak seperti orang sakit, hanya saja membutuhkan istirahat guna menjaga stamina.
Dengan Segala Hormat, Di malam Jum’at yang mulia dan barokah ini baik acara Istiqosah yasinan, zikiran dan Hiziban, kami meminta doa dari semua masyarakat Lombok Timur khusus untuk kesembuhan Bapak Bupati Lombok Timur H.M.Sukiman Azmy.
” malam yang mulia ini, kami keluarga besar Ponpes Al-Madani melaksanakan zikiran untuk kesembuhan bapak Bupati Lotim, Semoga Allah SWT mengangkat segala penyakitnya agar beliau kembali mengabdi untuk masyarakat Lotim dan ummat,” ungkap Pengasuh Yayasan Al-Madani, Abdul hayi Zakaria, sekaligus Direktur Pelaksana Baznas Lotim , kemarin
Menurutnya, sosok Bupati Lotim bukan hanya Umaro tetapi Ulama kebanggaan masyarakat Lotim saat ini. Oleh karena itu, malam yang mulai ini semua keluarga besar Ponpes Al-Madani dan masyarakat Lotim mendoakan kesehatan pak Bupati Lotim.
“Ya semalam kita bersama santri serta masyarakat Lotim membaca Yasin serta berdoa untuk kesehatan pak Bupati, sehatan masyarakat agar terhindar dari Covid 19. Masyarakat dihimbau tetap menjaga protokol covid-19,” ungkap Abdul Hayi
Tak hanya itu, dibeberapa pesantren yang ada di Lotim, ulama dan tokoh masyarakat juga menggelar Yanisnan dan doa bersama untuk kesembuhan Bupati Lotim.
“Ya ada beberapa pesantren, santri dan pengurus melakukan hal yang sama. Intinya untuk kesembuban Bupati, bagitu juga tokoh masyarakat di beberapa desa melakukan hal yang serupa,” tandasnya (Red-PL).