close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

32.2 C
Jakarta
Jumat, April 18, 2025

Cuaca Ekstrem Ancam Mataram, Kapolresta: “Kurangi Aktivitas di Luar Rumah”

Mataram, PorosLombok.com – Hujan deras disertai angin kencang yang melanda Kota Mataram dan sejumlah wilayah di Nusa Tenggara Barat (NTB) dalam beberapa hari terakhir mulai menimbulkan kekhawatiran. Potensi bencana seperti banjir, tanah longsor, hingga pohon tumbang menjadi ancaman serius bagi masyarakat.

Menyikapi situasi ini, Kapolresta Mataram, Kombes Pol. Dr. Ariefaldi Warganegara, S.H., S.I.K., M.M., CPHR., CBA., CHRM., mengeluarkan imbauan tegas agar warga meningkatkan kewaspadaan dan memprioritaskan keselamatan diri serta keluarga.

“Kami mengimbau masyarakat untuk mengurangi aktivitas di luar rumah jika tidak mendesak. Jika terpaksa keluar, diharapkan berhati-hati, terutama di ruas jalan yang banyak pohon besar serta selalu memantau genangan air di sekitar rumah guna mengantisipasi potensi banjir,” ujar Kapolresta Mataram, Jumat (21/03)

Menurutnya, kondisi cuaca ekstrem tidak hanya mengganggu aktivitas sehari-hari, tetapi juga bisa berdampak pada keselamatan, terutama bagi pengguna jalan raya.

“Kami minta seluruh masyarakat agar menghindari perjalanan tidak penting, terutama saat hujan deras dan angin kencang berlangsung. Perhatikan kondisi lingkungan sekitar, terutama bagi warga di daerah rawan banjir dan longsor,” tambahnya.

Selain mengimbau warga, Kapolresta juga telah menginstruksikan jajarannya untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bencana. Seluruh personel Polresta Mataram dan Polsek di wilayah hukumnya diminta untuk lebih peka terhadap situasi serta merespons cepat setiap laporan masyarakat.

“Seluruh personel kami minta untuk meningkatkan kewaspadaan, peka terhadap situasi, dan merespons cepat setiap laporan masyarakat. Deteksi dini sangat penting, terutama di wilayah-wilayah yang berpotensi terkena banjir atau longsor,” tegasnya.

Kapolresta juga mengingatkan masyarakat untuk segera melaporkan kejadian darurat seperti pohon tumbang, banjir, atau kondisi berbahaya lainnya ke Polresta Mataram atau pos pelayanan terdekat agar dapat segera ditangani.

Sementara itu, beberapa warga mengaku sudah mulai merasakan dampak dari cuaca ekstrem ini. Genangan air di beberapa titik di Kota Mataram mulai naik, dan angin kencang menyebabkan dahan pohon patah di beberapa ruas jalan.

Dengan kondisi yang masih berpotensi memburuk, warga diharapkan tetap waspada dan mengikuti imbauan dari pihak berwenang demi keselamatan bersama. (*/porosLombok)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

TERBARU

IKLAN
TERPOPULER