close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

32.2 C
Jakarta
Jumat, April 18, 2025

PT Energi Selaparang ‘Hidup Segan Mati Tak Mau’, Pj. Bupati Lotim Tunjuk Plt. untuk Bangkitkan Kembali!

Lombok Timur, PorosLombok.com.– PT Energi Selaparang, salah satu BUMD andalan Pemkab Lombok Timur, dinilai tengah mengalami stagnasi, bahkan bisa dikatakan berada dalam kondisi “hidup segan mati tak mau”.

Perusahaan yang mengelola SPBN dan SPBUN ini, hingga akhir tahun buku 2024, belum mampu mencatatkan laba, menjadi satu-satunya BUMD di Lombok Timur dengan kinerja terburuk.

Untuk membangkitkan kembali BUMD yang sudah lama tidak menunjukkan geliatnya ini, Pj. Bupati Lombok Timur, H. Muhammad Juaini Taofik, akhirnya menunjuk Joyo Supeno sebagai Pelaksana Tugas (Plt.) Direktur PT Energi Selaparang.

Penyerahan SK Plt. berlangsung pada Jumat (24/1) di Ruang Kerja Bupati, disaksikan oleh Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Lotim, Ahmad Masfu.

Pj. Bupati Juaini menegaskan bahwa penunjukan Plt. Direktur baru ini adalah langkah penting untuk menghindari kekosongan jabatan yang bisa mempengaruhi pelayanan kepada masyarakat.

“PT Energi Selaparang memiliki potensi besar, tapi belum dikelola dengan maksimal. Kami berharap Joyo bisa segera memperbaiki dan menghidupkan kembali perusahaan ini,” ujar Juaini.

Joyo Supeno, yang kini memegang kendali di PT Energi Selaparang, diminta untuk melakukan langkah-langkah strategis guna mengembalikan perusahaan ini ke jalur yang benar. Pasalnya, meskipun memiliki peluang usaha yang besar, PT Energi Selaparang terus terpuruk, tidak dapat mencatatkan keuntungan sejak lama.

Di sisi lain, PD Agro Selaparang yang telah berhasil mencatatkan laba pada periode sebelumnya, kini dipegang oleh Sabar, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala BPVP Lombok Timur. Pj. Bupati berharap Sabar bisa menjaga tren positif dan membawa PD Agro Selaparang semakin berkembang.

Sementara itu, untuk pejabat definitif pada kedua BUMD ini, Pj. Bupati menegaskan bahwa proses seleksi akan dilakukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Keputusan tersebut sepenuhnya menjadi kewenangan Kepala Daerah.

“BUMD harus bisa memberikan kontribusi positif bagi perekonomian daerah. Kami percaya, dengan pengelolaan yang tepat, PT Energi Selaparang akan bangkit dan memberikan dampak yang besar untuk masyarakat,” kata Pj. Bupati Juaini.

Pemerintah Kabupaten Lombok Timur berharap penunjukan Plt. ini akan menjadi awal perubahan bagi kedua BUMD, terutama PT Energi Selaparang yang harus segera bangkit dari keterpurukan.

Arul | PorosLombok

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

TERBARU

IKLAN
TERPOPULER