Lombok timur. POROSLOMBOK – DPD RI H. Achmad Sukisman Azmy menghadiri acara Diskusi Nasional 2020 yang bertemakan “Peran Digital Pada UMKM Untuk Membangun Daerah” di Aula Kantor Perpustakaan Daerah Lombok Timur, pada Senin (21/12/20).
Acara tersebut juga dihadiri oleh Anggota DPR RI H. M. Syamsul Luthfi, perwakilan Polres Lotim, Perwakilan Dinas Kominfo Lotim dan peserta diskusi dari kalangan pelaku UMKM di Lombok Timur.
Dalam sambutannya H. Achmad Sukisman Azmy menjelaskan bahwa di era sekarang ini sangat mudah bagi para pengusaha atau pelaku UMKM untuk mempromosikan produk-produknya melalui media sosial. karena menurutnya di era digital sekarang ini para pegiat UMKM dituntut untuk aktif bermedia sosial untuk mempromosikan produknya.
“Kalau di era kami dulu untuk promosi biayanya sangat besar, tetapi sekarang untuk promosi produk sangatlah gampang dan gratis” ucap Sukisman.
Masih menurut Sukisman kemudahan promosi produk-produk UMKM saat ini sangat gampang dengan memanfaatkan media sosial seperti facebook atau youtube.
“Sekarang kita tinggal membuat iklan produk kita tinggal kita share menggunakan facebook maupun youtube, nah ini kesempatan yang sangat luar biasa” jelasnya.
Selain itu menurut Sukisman rencana Lombok akan menjadi tuan rumah MotoGP 2021 merupakan kesempatan emas kepada masyarakat NTB khususnya Lombok Timur untuk mempromosikan wisata dan produk lokal UMKM.
“Kalau MotoGP ini berhasil diselenggrakan di Lombok, tidak kurang dari 150 ribu penonton akan datang ke Indonesia, nah kesempatan inilah yang kita manfaatkan untuk memperkenalkan produk lokal kita” ucapnya.
Dijelaskannya pegelaran MotoGP sangat besar pengaruhnya untuk meningkatkan ekonomi masyarakat. Sebagai contoh di thailand ketika pengambilan nomer sekitar 80 ribu tamu yang hadir, kemudian pada pelaksanaan MotoGP tidak kurang dari 150 ribu orang penonton yang hadir.
“Sehingga jika kita berkaca pada pengalaman thailand ini tentunya ekonomi masyarakat akan makmur, baik itu di sektor pariwisata, transportasi, kuliner maupun produk-produk lainnya” jelas Sukisman.
Sementara itu anggota DPR RI H. M. Syamsul Luthfi dalam sambutannya menyampaikan melalui acara diskusi tersebut diharapkan muncul ide gagasan dan pikiran dalam rangka untuk meningkatkan kapasitas masyarakat sebagai abdi negara.
Lanjut Luthfi di era digital sekarang ini masyarakat tidak boleh tinggal diam, karena persaingan kerja maupun persaingan usaha pada 10 atau 20 tahun kedepan akan sangat berat.
Karena menurutnya kecendrungan industrialisasi pada masa-masa yang akan datang adalah bagaimana mengurangi ketergantungan pada tenaga kerja manusia. Sehingga perusahaan-perusahaan besar kedepan akan lebih banyak mengunakan robot dibanding tenaga kerja manusia.
Oleh sebab itu dijelaskannya dibutuhkan langkah serius yang kongkrit dari semua pihak untuk mengantisipasi agar keadaaan pada masa-masa yang akan datang, sehingga masyarakat mampu berkompetisi di era global untuk menghadapi persaingan kerja maupun usaha. (Mr)