close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Exclusive Content:

Rumaksi Tegaskan Paket Maksimal Tetap Berlanjut, dan Siap Bertarung Pada Pilkada Lotim 2024

Lombok Timur, PorosLombok.com- Mantan Wakil Bupati Lombok Timur H.Rumaksi, SJ,...

Absen di Event Musik Kelas Dunia, Seniman : Pemda Loteng Tak Berani Perjuangkan Seniman

  Lmbok Tengah - PorosLombok.com | Minimnya support Pemerintah Daerah...

Nasdem NTB Siap Pasang Badan Usung Sukiman Azmy Menuju NTB 1

Lombok Timur, PorosLombok.com Rencana HM Sukiman Azmy untuk maju pada...

Mobil TRC BPBD Lotim Mengalami Insiden Tabrakan, Satu Orang Meninggal di TKP

Lotim,POROSLOMBOK -Mobil operasional Personel TRC grup 1 Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Lotim mengalami kecelakaan, sesaat hendak melakukan tindakan assessment kejadian banjir di Kecamatan Sambelia, di mana sebelumnya tim TRC ini juga melakukan tindakan serupa (assessment) warga terdampak tanah longsor di Kalijaga Tengah.

Mobil operasional TRC ini berjenis Panther yang kemudian bertabrakan dengan mobil jenis truk yang terjadi sekitar pukul 15:30 Wita di jalan jurusan Pringgabaya-Sambelia, tepatnya di Desa Bagik Papan.

Baca Juga :  Bupati Sukiman Sebut Keistimewaan dan Kekompakan Warga Lenek, Kunci Mengukir Prestasi

Mobil regu 1 TRC BPBD Lotim ini mengangkut 7 personel berserta sopir. Akibat dari kecelakaan ini menyebabkan 1 personel TRC BPBD Lotim meninggal dunia, 2 kritis, 1 luka berat dan 4 lainnya mengalami luka ringan, sementara pengendara mobil truk mengalami luka ringan.

Adapun identitas 7 korban dalam kecelakaan ini antara lain 1 korban meninggal atas nama M. Zaini, 2 korban kritis atas nama Bambang dan Habibi, 1 korban luka berat atas nama Gusti (patah tulang) dan 4 korban luka ringan atas nama Mahdi Sofian, Husni Mubarok, dan Trisna.

Baca Juga :  Bansos Lotim Tak Sesuai Harapan, Bupati Sukiman Kumpulkan Pejabat Terkait

Selanjutnya 2 korban kritis berdasarkan keterangan Plt. Dirut RSUD dr. R. Soedjono Selong, dr. Tantowi Jauhari yang ikut melakukan penanganan para korban menyatakan korban kritis akan segera dirujuk ke RSUP Mataram untuk mendapatkan penanganan intensif lebih lanjut (red-pl)

TERPOPULER

Berita terbaru